Karya Tulis Ilmiah Tentang Kegiatan Kampus

Kegiatan Kampus

Hari ini adalah hari pertama ku di kampus. Aku baru saja lulus dari SMA Islam BAWARI di daerah Pontianak dan setelah lulus aku pun memutuskan untuk melanjutkan perkuliahan di Institut Agama Islam Negeri Pontianak. Jarak rumahku dan kampus tidak terlalu jauh, sekitar 20 menit sampai di kampus.
Kegiatan dikampus yang pertama adalah Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK). Kegiatan PBAK dimulai pukul 05.30 dan dilaksanakan selama 4 hari. Selama 4 hari, aku mengikuti kegiatan PBAK dengan penuh semangat. Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk mahasiswa baru, karena memberikan pengenalan budaya akademik yang ada dikampus.
Setelah selesai mengikuti kegiatan PBAK, kuliah diliburkan beberapa hari. Selanjutnya setelah beberapa hari libur, aku masuk kembali ke dunia perkuliahan. Di kampus, aku langsung diberikan arahan untuk mengikuti kegiatan matrikulasi. Kegiatan ini dijadwalkan selama 1 semester. Selain kegiatan matrikulasi masih banyak kegiatan kampus yang aku ikuti.
            Kegiatan demi kegiatan aku ikuti di kampus, seperti mengikuti organisasi, seminar, dan lain-lain. Oleh karena itu, aku lebih banyak menghabiskan waktu di kampus daripada di rumah. Karena di kampus aku mendapatkan semua kebutuhan yang ku inginkan. Dari akses internet (Wifi), perpustakan yang menyediakan banyak buku, adanya tempat bersantai dan terutama banyak teman baru yang semakin membuat ku betah di kampus.
Selain itu, hampir setiap minggu juga dilaksanakan kegiatan mentoring. Kegiatan ini bertujuan sebagai kegiatan tambahan bagi mahasiswa baru agar terciptanya kepribadian islami. Karena dalam mentoring, diajarkan pengajaran dan pembinaan oleh mentor yang merupakan Kakak senior yang ada di kampus. Mereka memberikan pengajaran dan pembinaan dengan menasehati kami untuk kebaikan dan melakukan sesuatu dengan cara mengikuti apa-apa yang dicintai Allah.
Jadi, menurutku kegiatan yang paling berkesan adalah kegiatan mentoring. Karena kegiatan ini yang paling banyak manfaatnya dalam membentuk kepribadian ku yang semakin baik. Selanjutnya, setelah kegiatan mentoring aku kembali disibukan dengan kegiatan Bidikmisi. Dimana kegiatan ini dikhususkan untuk Mahasiswa berprestasi yang mendapat beasiswa Bidikmisi. Dalam kegiatan ini akan diadakan seminar Karya Tulis Ilmiah di Aula Masjid IAIN. Dalam persiapan seminar, aku menjadi ketua bagian perlengkapan yang menyiapkan segala kebutuhan yang diperlukan. Aku pun merasakan bagaimana menjadi seorang ketua.
Awalnya aku sedikit pusing dalam menyiapkan kebutuhan yang diperlukan dalam kegiatan Seminar. Tapi aku beruntung, teman-teman ku yang juga menjadi panitia mau membatu bagian perlengkapan dalam menyiapkan kebutuhan yang diperlukan. Jadi aku tidak pusing lagi dalam menyiapkan keperluan yang dibutuhkan. Setelah semua yang diperlukan sudah ada, aku dan panitia lain pun bersama-sama melaksanakan gladih bersih.
Keesokan harinya kegiatan seminar pun dimulai. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari.Aku pun senang sekali, karena dalam kegiatan ini aku mendapat ilmu tambahan tentang penulisan karya ilmiah. Selain itu, aku juga mendapat teman baru. Aku pun sangat senang dengan mengikuti rangkaian kegiatan yang ada dikampus ini.
Aku pun semakin menikmati hari-hari ku di kampus ini dengan kegiatan demi kegiatan yang ku ikuti. Aku pun berharap bisa menyelesaikan kuliah tepat waktu dengan mengikuti rangkaian kegiatan yang ada di kampus. Begitulah kehidupan baru ku selama di kampus. Masih banyak rintangan yang harus aku hadapi selama menempuh pendidikan di IAIN Pontianak.


~SELESAI~

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Biografi Abul Aliyah Ar-Riyahi

Gambar
A. Biografi Abul Aliyah Ar-Riyahi Nama lengkapnya adalah Rafi’ bin Mahram dan panggilannya Abul Aliyah. Ia adalah bekas hamba milik seorang wanita Bani Riyah yang kemudian menjadi tabi’in yang sangat teliti dari penduduk Basrah, dan terkenal dengan ahli fikih dan Tafsir. Ia meninggal dunia pada tahun 93 H. Dalam usia delapan puluh tahun lebih. [1] Abul Aliyah Ar-Riyahi dilahirkan pada zaman Nabi Saw. Namun tidak pernah bertemu beliau Saw. Ia menginjak usia remaja dan masuk Islam pada masa khalifah Abu Bakar Ash-Shidiq radhiyallahu’anhu. Hal itu karena status dirinya sebagai seorang budak milik seorang wanita Bani Tamim dan baru dimerdekakan pada zaman khalifah Abu Bakar Ash-Shidiq radhiyallahu’anhu. Setelah dimerdekakan oleh tuannya, ia langsung mempergunakan waktunya untuk menimba ilmu dari para sahabat senior, tekun beribadah kepada Allah dan menyertai pasukan jihad ke negeri Transoxiana. [2] B. Perjalan hidup Abul Aliyah Ar-Riyahi Abul Aliyah Ar-Riyahi mulai menimba ilmu se
Baca selengkapnya

Tugas Fiqh dan Ushul Fiqh

Gambar
Nama: Rifki Hadi Pratama NIM: 11734033 Jurusan: Ilmu Al-Quran dan Tafsir PENGANTAR ILMU FIQH A. Pengertian   Fiqh             Secara bahasa , fiqh berasal dari kata faqiha yang berarti “memahami” dan “mengerti”. [1] Serta, fiqh secara bahasa artinya pemahaman mendalam yang membutuhkan adanya pengerahan potensi akal, sebagaimana firman Allah dan sabda Nabi SAW berikut. i. Al-Quran Surat at-Taubah:122, yang artinya: Mengapa tidak pergi tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama. ii. Hadis riwayat Bukhari, Muslim, Ahmad ibn Hambal, Turmudzi dan Ibnu Majah, dan Mu’awiyah, Rasulullah bersabda, yang artinya: Jika Allah menginginkan suatu kebaikan bagi seseorang, maka Dia akan memberikan suatu pemahaman keagamaan (yang mendalam) kepadanya. Fiqh menurut istilah , sebagaimana dikemukakan oleh para ahli hukum Islam (fuqaha), fiqh adalah ilmu yang menjelaskan hukum-hukum syara’ yang berkaitan dengan perbuatan (praktis)
Baca selengkapnya